Senin, 12 September 2011

Perempuan

Dia di ambil dari tulang rusuk. Jika Tuhan mempersatukan dua orang yang berlawanan sifatnya, maka itu akan saling melengkapi. Dialah penolongmu yang sepadan, bukan sparing partner yang sepadan.

Ketika pertandingan di mulai, dia tidak berhadapan denganmu untuk melawanmu, tetapi dia akan berada bersamamu untuk berjaga-jaga di belakang saat engkau berada di depan atau segera mengembalikan bola ketika bola itu terlewat olehmu. Dialah yang akan menutupi kekuranganmu.

Dia ada untuk melengkapi yang tak ada pada laki-laki : perasaan, emosi, kelemahlembutan, keluwesan, kecantikan, rahim untuk melahirkan, mengurusi hal-hal sepele...? hingga laki-laki tidak mengerti akan hal-hal itu, dialah yang akan menyelesaikan bagiaannya. Sehingga tanpa kau sadari ketika kau menjalani sisa hidupmum kau menjadi lebih kuat karena kehadirannya di sisimu.

Jika ada makhluk yang sangat bertolak belakang, kontras dengan laki-laki, itulah "PEREMPUAN". Jika ada makhluk yang sanggup menaklukkan hati hanya dengan sebuah senyuman, itulah "PEREMPUAN". Dia tidak butuh argumentasi yang hebat dari seorang laki-laki, tapi ia butuh jaminan rasa aman darinya karena ia ada untuk di lindungi, tidak hanya secara fisik tapi juga emosi.

Ia tidak tertarik pada fakta-fakta yang akurat, bahasa yang teliti dan logis yang di sampaikan secara detail dari seorang laki-laki, tetapi yang ia butuhkan adalah perhatiannya, kata-kata yang lembut, ungkapan sayang yang sepele namun baginya sangat berarti, membuatnya aman di dekatmu.

Batu yang keras dapat terkikis habis oleh air yang luwes. Sifat lelaki yang keras ternetralisir oleh kelembutan perempuan. Rumput yang lembut tidak mudah tumbang oleh badai di bandingkan dengan pohon yang besar dan rindang. Seperti juga di dalam kelembutannya, di situlah terletak kekuatan yang bisa membuatnya bertahan di dalam situasi apapun.

Ia lembut bukan untuk di injak. Rumput yang lembut akan di naungi oleh pohon yang kokoh dan rindang. Jika laki-laki berpikir tentang perasaan perempuan, itu sepersekian dari hidupnya. Tetapi jika perempuan berpikir tentang perasaan laki-laki, itu akan menyita seluruh hidupnya, karena perempuan di ciptakan dari tulang rusuk laki-laki. Apa yang men jadi bagian dari hidupnya akan menjadi bagian dari hidupmu.

Keluarganya akan menjadi keluarga barumu, keluargamu pun akan menjadi keluarganya juga. Sekalipum ia jauh dari keluarganya, namun ikatan emosi kepada keluarganya tetap ada karena ia lahir dan di besarkan di sana. Karena mereka, ia menjadi seperti sekarang ini. Perasaannya terhadap keluarganya akan menjadi bagian dari perasaanmu juga, karena kau dan dia adalah satu. Dia adalah dirimu yang tak ada sebelumnya. Ketika pertandingan di mulai, pastikan dia ada di bagian lapangan yang sama denganmu.


tag : Multiply Link
http://mrsigit80.blogspot.com/

0 comments via blog:

Posting Komentar

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More